
Saat ini Pemkot Semarang bersiap menggratiskan 41 sekolah swasta
Serat.id – Pemkot Semarang mulai berlakukan program sekolah swasta gratis di Kota Semarang secara bertahap, yang akan dimulai pertama kali pada tahun ajaran 2020/2021. Tercatat saat ini Pemkot Semarang bersiap menggratiskan 41 sekolah swasta.
“Terobosan ini menjadi penguatan program pendidikan gratis pemerintah kota. Sebelumnya pemerintah telah memberlakukan untuk sekolah negeri di Kota Semarang,” kata Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi, atau akrab disapa Hendi, Senin, 20 Januari 2020.
Baca juga : Lebih dari 400 Pemimpin dan Ahli Pendidikan Dunia Berkumpul di Bali
Dunia Digital dan Tantangan Pendidikan Kita
Perlunya Keteladanan Dalam Pendidikan Nasional
Ia menyebutkan ada tujuh Taman Kanak-kanak, 14 Sekolah Dasar, dan 20 Sekolah Menengah Pertama swasta yang telah disetujui gratis. Selain itu Pemkot Semarang di tahun 2020 ini juga menyiapkan beasiswa bagi 12.400 siswa disiapkan yang oleh Dinas Pendidikan Kota Semarang.
“Tak hanya untuk siswa pada jenjang sekolah SD, SMP, SMA, dan SMK saja, beasiswa itu juga termasuk diperuntukkan bagi siswa Madrasah Ibtidaiyah (MI), Madrasah Tsanawiyah (MTs), hingga perguruan tinggi,” kata Hendi menjelaskan.
Secara detail beasiswa akan dibagi untuk 3.240 siswa SD dan MI, 3.960 siswa SMP dan MTs, 3.960 siswa SMA dan SMK, serta 128 mahasiswa perguruan tinggi di Kota Semarang. Secara khusus, beasiswas tersebut akan difokuskan untuk siswa dari keluarga miskin dan berprestasi.
Ia juga menegaskan jika inovasi program pendidikan gratis menjadi salah satu prioritasnya, karena menjadi salah satu dasar pembangunan manusia.
Kepala Dinas Pendidikan Kota Semarang, Gunawan Saptogiri, mengatakan kemungkinan lembaga Madrasah digratiskan untuk tahun berikutnya.
“Tahun ini memang belum, tapi arahnya juga ke sana, masih dikomunikasikan. Karena terkhusus yang swasta otonominya ada di yayasan, sehingga perlu komunikasi dulu,” kata Gunawan. (*) ODY