
Di antaranya dialami para pelanggan di Dukuh Kopen, Krajan Lor dan Krajan Kidul Desa Brambang Kecamatan Karangawen.
Serat.id – PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) wilayah Demak menyatakan permintaan maaf atas pemadaman listrik yang terjadi di sejumlah lokasi di wiayah kerjannya. Di antaranya dialami para pelanggan di Dukuh Kopen, Krajan Lor dan Krajan Kidul Desa Brambang Kecamatan Karangawen.
“Pemadaman karena pada Kamis, (23 April 2020) akibat trafo terdapat beban yang meningkat tiba-tiba dan masih dalam kapasitas trafo terpasang,” kata Manager PLN UP3 Demak, Aziz Setiawan, melalui surat yang diberikan kepada para ketua RW di wilayah yang mengalami pemadaman, Minggu, 26 April 2020 siang tadi.
Baca juga : Pemadaman Listrik di Kabupaten Demak Resahkan Warga
Sejumlah Wilayah di Kota Semarang Ini Bakal Bebas Kabel L istrik
Selain itu Azis menjelaskan, pemadaman pada Jumat, 25 april 2020 akibat beban puncak malam semakin meningkat dan tidak seimbang karena eskalasi kegiatan awal Ramadan.
“Kami berupaya untuk melakukan perbaikan penyeimbang namun belum berhasil. Sehingga pada Sabtu, (25 April) saat beban puncak terjadi padam lagi,” kata Azis menambahkan.
Ia mengaku pada Minggu, siang tadi dilakukan penambahan kapasitas trafo dengan memasang trafo sisip di lokasi tersebut. Azis mengaku PLN terus berupaya untuk melakukan perbaikan dan pemeliharaan sehingga ke depan kejadian yang sama tidak terjadi lagi dan keandalan pasokan listrik terus meningkat.
“Demikian kami sampaikan, atas perhatiannya diucapkan terimakasih,” kata Aziz dalam suratnya.
Tercatat pemadaman listrik membuat Desa Brambang Kecamatan Karangawen Kabupaten Demak membuat warga resah. Pemadaman selama tiga hari berturut-turut mulai Kamis hingga Sabtu, 25 April 2020 malam, dinilai mengganggu aktivitas warga setempat, apa lagi terjadi pada malam hari sekitar pukul 19.30 WIB hingga 03.00 WIB dini hari. (*) Ody