Kamis, Agustus 28, 2025
27.6 C
Semarang

Alasan Titik Jalan Kampung Ini Disebut Tanjakan Luna Maya

Bagi pegowes pemula tentu bisa menaklukkan track tanjakan tersebut dengan catatan sesaat sebelum melintasi tanjakan itu harus bersiap segera mengoper gigi sepeda paling ringan, mengatur nafas, dan menjaga irama kayuh.

Ilustrasi, Pixabay.com

Tanjakan setelah perempatan desa Podorejo kecamatan Ngaliyan Kota Semarang itu tak seterjal jalur sepeda lain di wilayah sekitar dibandingkan dengan tanjakan Silayur Ngaliyan, atau tanjakan  Cagar Alam hutan Jati Darupono yang terletak di jalan Boja-Kaliwungu.

Tanjakan sebelum menuju Masjid Kapal tersebut  memang relatif mudah ditaklukkan oleh para pegowes yang kira-kira sudah dua tahun terakhir  ramai menjajaki jalur tersebut terutama pada akhir pekan.  Namun yang menarik, para goweser menjuluki tanjakan tersebut sebagai tanjakan Luna Maya.

“Di tanjakan itu Luna Maya tak kuat menggowes sehingga  terpaksa harus turun dan menuntun sepedanya” kata Abdun Nafi’ Al-Fajri salah seorang penggowes di Kota Semarang, kepada Serat.id Minggu 25 Juli 2021.

Nafi’ menyebut tanjakan yang terletak di sepanjang jalan Kyai Padak  yang titik awalnya setelah melewati jembatan ber-cat oranye itu disebut sebagai tanjakan Luna Maya karena dulu pernah dilalui sang artis.

Tanjakan desa Podorejo Kecamatan Ngaliyan Kota Semarang, (serat.id/koleksi Abdun Nafi’ Al-Fajri)

Mulai saat itulah para pegowes mengenal tanjakan di desa Podorejo tersebut sebagai tanjakan Luna Maya. Menurut Nafi’, kala itu sekitar bulan November 2020 Luna Maya beserta koleganya dengan dipandu beberapa goweser Kota Semarang menjajal kayuh sepedanya melintasi rute dari seputaran kota lama dan Tugu Muda hingga melalui rute  ke arah Ngalian dan Mijen.

“Tujuannya kala itu ke masjid kapal,” kata Nafi menjelaskan.

Masjid kapal adalah sebuah destinasi baru, berupa tempat ibadah di Kota Semarang yang arsitekturnya serupa dengan bentuk kapal. Masjid itu menjadi jujugan para pesepeda, termasuk Gubernur Ganjar Pranowo yang juga pernah bersepeda mengunjungi masjid itu.

Meski bagi pegowes profesional tanjakan itu tidak terlalu terjal, namun bagi pemula tentu bisa menaklukkan track tanjakan tersebut dengan catatan sesaat sebelum melintasi tanjakan harus bersiap segera mengoper gigi sepeda paling ringan, mengatur nafas, dan menjaga irama kayuh.

Serat.id juga sempat menjajal tanjakan itu pada 25 Juli lalu, dibutuhkan tekhnik yang tepat memang untuk menaklukkan tanjakan itu, terutama bagi para pegowes baru. Namun yang menarik selain berolahraga, melewati jalur tersebut juga  sekaligus mendapatkan bonus pemandangan yang apik. Sebab di kanan-kiri sepanjang tanjakan tersebut, kita dapat melihat  hamparan sawah dengan model terasering yang dialiri air sungai nan tampak  jernih.

Rute gowes  itu memang menampilkan suasana desa yang khas. Pegowes juga dengan mudah bertemu dengan penduduk setempat yang tidak sungkan menyapa dengan ramah. Sesampai di Masjid Kapal kita akan disuguhi pula para pedagang yang menggelar makanan khas lokal, termasuk hasil bumi dan aneka buah tempatan jika sedang tiba musimnya. (*)

Hot this week

Jurnalis MNC Terluka Usai Meliput Aksi di Grobogan, AJI Semarang: Polda Jateng Harus Usut Tuntas Kasus Ini

Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Semarang mengecam keras aksi pembacokan...

Robig Penembak Mati Gamma Resmi Dipecat

Illustrasi sidang Robig Zainudin di Mapolda Jawa Tengah pada...

Lima Mahasiswa Aksi Hari Buruh Jalani Sidang Perdana di Pengadilan Negeri Semarang

Kelima mahasiswa saat sedang menjalani sidang perdana di Pengadilan...

Puluhan Warga Pati Terluka, Sebagian Terkena Selongsong Peluru

Massa aksi saat melakukan protes kenaikan PBB sebesar 250...

Saparan di Kopeng, Tradisi Ucap Syukur Kepada Alam

Festival Budaya Kulon Kayon di dusun Sleker, Desa Kopeng,...

Topics

Jurnalis MNC Terluka Usai Meliput Aksi di Grobogan, AJI Semarang: Polda Jateng Harus Usut Tuntas Kasus Ini

Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Semarang mengecam keras aksi pembacokan...

Robig Penembak Mati Gamma Resmi Dipecat

Illustrasi sidang Robig Zainudin di Mapolda Jawa Tengah pada...

Lima Mahasiswa Aksi Hari Buruh Jalani Sidang Perdana di Pengadilan Negeri Semarang

Kelima mahasiswa saat sedang menjalani sidang perdana di Pengadilan...

Puluhan Warga Pati Terluka, Sebagian Terkena Selongsong Peluru

Massa aksi saat melakukan protes kenaikan PBB sebesar 250...

Saparan di Kopeng, Tradisi Ucap Syukur Kepada Alam

Festival Budaya Kulon Kayon di dusun Sleker, Desa Kopeng,...

Robig Divonis 15 Tahun Penjara, LBH Semarang: Polri Harus Memecatnya

Suasana Sidang Robig Zainudin di Pengadilan Negeri Semarang, Jumat,...

Komunitas Sastra di Kendal Kembali Gelar KCA 2025

Beberapa komunitas sastra di Kabupaten Kendal, Jawa Tengah kembali...

Ini Desakan Koalisi Advokat Progresif Indonesia Terkait RUU KUHAP

Koalisi Advokat Progresif Indonesia (KAPI) menyoroti sejumlah pasal dalam...
spot_img

Related Articles

Popular Categories

spot_imgspot_img