Serat.id – Ratusan kera yang di kawasan Gua Kreo, Kandri, Kecamatan Gunung Pati, Semarang turut merasakan dampak musim kemarau. Kumpulan kera itu kehilangan pasokan makanan alami dari tumbuhan di sekitar Goa Kreo.
“Akibatnya, kawanan kera menjadi lebih agresif,” kata Ramli, seoarang pedagang di kawasan obyek wisata Goa Kreo, Kamis, 1 Agustus 2019.
Ramli menyatakan kejadian yang tidak mengenakan karena makanan ringan yang ia jual dijarah oleh kumpulan kera yang mulai kehabisan pangan alami di hutan sekitar.
Menurut Ramli makanan ringan yang merupakan barang dagangannya, sempat dijarah oleh beberapa kera pada Kamis, 1 Agustus 2019, sekitar pukul 16.00.
“Ya itu kalo ditotal cuma 12.000, tapi di untung ada pengunjung yang mau menggantikan kerugian saya”, ujar Ramli menambahkan.
Berita terkait : Musim Kemarau Berpotensi Picu Monyet Keluar Habitat
Aksi penjarahan yang dilakukan kumpulan kera tersebut kerap tidak disadari oleh para pedagang. Untuk itu ia berencana akan mengamankan etalase dagangannya dengan kerangkeng pengamanan. “Untuk mencegah kejadian serupa terulang kembali,” kata Ramli menjelaskan.
Ketika Serat.id mendatangi lokasi tersebut, seekor kera berhasil merebut botol air mineral. Menarikanya kera tersebut mengerti cara membuka botol minum terebut.
Catatan serat.id menunjukan aksi penjarahan kera di kawasan hutan Goa Kreo sering terjadi saat kekeringan yang melanda karena makanan alami berupa tumbuhan dan buah-buahan tak produktif. Tak hanya menjarah warung, kera itu juga masuk ke pemukiman warga sekitar. (*) DIMITRI JANITRA
