Selasa, September 2, 2025
28.2 C
Semarang

IDI Jateng Desak Pemerintah Transparan Data Dokter Meninggal Akibat Covid-19

Dengan dibukanya data secara transparan terkait persebaran Covid-19 akan meningkatkan kewaspadaan masyarakat dan tenaga medis. Selain itu, meminimalisasi korban jiwa dari tenaga medis 

Serat.id – Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Jawa Tengah mendesak kepala daerah untuk membuka data dokter yang terpapar Covid-19. 

Humas IDI Jateng,  Reni Yulianti, menilai tidak transparannya kepala daerah terkait data persebaran virus Covid-19 akan menimbulkan keresahan di masyarakat. 

“Sekarang ini semua dokter harus periksa PCR (polymerase chain reaction ) karena kalau levelnya di bawah 20 sudah tidak tertolong. Kami belum selesai mendata karena banyak juga yang cenderung tidak terbuka, seperti kepala daerah itu juga tidak terbuka,” ujar Reni di Semarang, Jumat (10/7/2020). 

Baca juga : Tangani Covid-19, Dalam Sepekan Empat Dokter di Semarang Raya Gugur

Rapid Test Rentan Dibisniskan, Ombudsman Jateng Minta Digratiskan

Tempat Isolasi Covid-19 di Kota Semarang Penuh

Menurut Reni, dengan dibukanya data secara rinci dan transparan persebaran Covid-19 maka akan meningkatkan kewaspadaan masyarakat dan tenaga medis. Selain itu, meminimalisasi terjadinya korban jiwa dari tenaga medis seperti dokter. 

“Kalau data itu dibuka kita kan bisa lebih waspada,” jelasnya.

Ia juga mengimbau kepada seluruh dokter dan tenaga kesehatan untuk melakukan test PCR rutin, yakni setiap dua minggu sekali. Hal itu untuk mendeteksi dan mengantisipasi terjadinya penularan Covid-19. 

” Saya juga minta tolong kesehatan diperhatikan betul, dengan test PCR,” katanya. 

Dari informasi yang dihimpun, empat dokter di Jateng yang meninggal akibat Covid-19 itu, di antaranya berasal dari Semarang, Jepara, dan Purwodadi.

Hot this week

Pers Mahasiswa Ditangkap Saat Meliput Aksi di Mapolda Jateng, LBH Semarang: Polisi Sewenang-wenang

Sebanyak 40 demonstran yang ditangkap polisi di Semarang saat...

Polisi Kembali Tangkap Puluhan Demonstran di Semarang

Polisi kembali menangkap 50 orang massa aksi mendatangi Mapolda...

Jurnalis MNC Terluka Usai Meliput Aksi di Grobogan, AJI Semarang: Polda Jateng Harus Usut Tuntas Kasus Ini

Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Semarang mengecam keras aksi pembacokan...

Robig Penembak Mati Gamma Resmi Dipecat

Illustrasi sidang Robig Zainudin di Mapolda Jawa Tengah pada...

Topics

Polisi Kembali Tangkap Puluhan Demonstran di Semarang

Polisi kembali menangkap 50 orang massa aksi mendatangi Mapolda...

Jurnalis MNC Terluka Usai Meliput Aksi di Grobogan, AJI Semarang: Polda Jateng Harus Usut Tuntas Kasus Ini

Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Semarang mengecam keras aksi pembacokan...

Robig Penembak Mati Gamma Resmi Dipecat

Illustrasi sidang Robig Zainudin di Mapolda Jawa Tengah pada...

Lima Mahasiswa Aksi Hari Buruh Jalani Sidang Perdana di Pengadilan Negeri Semarang

Kelima mahasiswa saat sedang menjalani sidang perdana di Pengadilan...

Puluhan Warga Pati Terluka, Sebagian Terkena Selongsong Peluru

Massa aksi saat melakukan protes kenaikan PBB sebesar 250...

Saparan di Kopeng, Tradisi Ucap Syukur Kepada Alam

Festival Budaya Kulon Kayon di dusun Sleker, Desa Kopeng,...
spot_img

Related Articles

Popular Categories

spot_imgspot_img