Selasa, September 2, 2025
26.9 C
Semarang

Isu Corona Sebabkan Panen Petani Ini Tak Laku

Ilustrasi, pixabay.com

Sampai saat ini tidak terbukti terdapat warga yang positif Covid-19.

Serat.id – Warga Dusun Jurug, Desa Wates, Kecamatan Getasan, Kabupaten Semarang mengeluh karena hasil tanamannya tidak laku sejak diisukan pernah disambangi orang yang telah dinyatakan positif Corona atau Covid-19.  Hal itu disampaikan Camat Getasan, Seno Wibowo, yang merasa prihatin dengan kondisi warga Dusun Jurug karena hasil pertanian mereka tidak ada yang membeli.

“Mayoritas warga memang petani, sangat berimbas dampaknya. Banyak pembeli yang takut. Hasilnya, tidak ada yang mau membeli,” kata Seno Wibowo, Selasa, 21 April 2020 .

Baca juga : Ini Sejarah Konflik Agraria Antara Petani Dayunan Dengan Perusahaan Perkebunan

Petani Pemalang Tuntut Percepatan Redistribusi eks HGU

Tentara Pukuli Petani Desa Brencong Kebumen

Ia berharap masyarakat kembali membeli hasil pertanian warga Dusun Jurug. Karena sampai saat ini tidak terbukti terdapat warga yang positif Covid-19. Para pembeli bisa bertransaksi dengan rasa aman.

“Sampai saat ini tidak terbukti ada warga yang positif Covid-19. Untuk itu saya minta agar jangan khawatir kalau ingin membeli hasil pertanian di Dusun Jurug,” ujar Seno menambahkan.

Anggota DPRD Kabupaten Semarang, Riska Dwi Prasetyo, juga merasa prihatin dengan yang dialami petani Dusun Jurug. Riska menyatakan seharusnya dalam kondisi yang berat seperti ini masyarakat bersatu  tak menyebarkan isu menyesatkan.

“Kita harus menghadapi ini dengan bersama-sama. Jangan sampai kita saling mengalahkan dan mengucilkan,” ujar Rsika.

Ia menjelaskan semua warga adalah keluarga, baik mereka yang status OTG, ODP, PDP, maupun yang positif harus di support agar mampu melewati wabah virus corona.  Apa lagi Corona bisa disembuhkan dan bukan aib yang harus disembunyikan.

“Jangan sampai ada yang dikucilkan. Kita harus hadapi secara bersama-sama,” katanya. (*)

Hot this week

Pers Mahasiswa Ditangkap Saat Meliput Aksi di Mapolda Jateng, LBH Semarang: Polisi Sewenang-wenang

Sebanyak 40 demonstran yang ditangkap polisi di Semarang saat...

Polisi Kembali Tangkap Puluhan Demonstran di Semarang

Polisi kembali menangkap 50 orang massa aksi mendatangi Mapolda...

Jurnalis MNC Terluka Usai Meliput Aksi di Grobogan, AJI Semarang: Polda Jateng Harus Usut Tuntas Kasus Ini

Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Semarang mengecam keras aksi pembacokan...

Robig Penembak Mati Gamma Resmi Dipecat

Illustrasi sidang Robig Zainudin di Mapolda Jawa Tengah pada...

Topics

Polisi Kembali Tangkap Puluhan Demonstran di Semarang

Polisi kembali menangkap 50 orang massa aksi mendatangi Mapolda...

Jurnalis MNC Terluka Usai Meliput Aksi di Grobogan, AJI Semarang: Polda Jateng Harus Usut Tuntas Kasus Ini

Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Semarang mengecam keras aksi pembacokan...

Robig Penembak Mati Gamma Resmi Dipecat

Illustrasi sidang Robig Zainudin di Mapolda Jawa Tengah pada...

Lima Mahasiswa Aksi Hari Buruh Jalani Sidang Perdana di Pengadilan Negeri Semarang

Kelima mahasiswa saat sedang menjalani sidang perdana di Pengadilan...

Puluhan Warga Pati Terluka, Sebagian Terkena Selongsong Peluru

Massa aksi saat melakukan protes kenaikan PBB sebesar 250...

Saparan di Kopeng, Tradisi Ucap Syukur Kepada Alam

Festival Budaya Kulon Kayon di dusun Sleker, Desa Kopeng,...
spot_img

Related Articles

Popular Categories

spot_imgspot_img