Bekerja di kantor Inspektorat dan Dinas Kesehatan Jateng.
Serat.id – Puluhan Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah telah dinyatakan positif Covid-19 rata-rata bekerja di sektor pelayanan publik. Tercatat ada sebanyak 42 ASN di lingkungan Pemprov Jateng yang positif Covid-19, meski mereka masuk kategori Orang Tanpa Gejala (OTG).
“Hasil tracing dan test di beberapa OPD yang tugasnya melayani masyarakat secara langsung,” ujar Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, Jumat, 3 juli 2020 siang tadi.
Berita terkait : Puluhan ASN Jateng Terpapar Covid-19
Puluhan ASN dan Pejabat Pemkot Semarang Positiv Covid-19
Puluhan ASN Kota Semarang terinfeksi Covid-19, Ini Kemungkinan Penularannya
Menurut Ganjar ASN yang positif Covid-19 itu bekerja di kantor Inspektorat dan Dinas Kesehatan Jateng. “Sebagian besar dari mereka sudah sembuh usai evaluasi paska menjalani isolasi dan hasil swab sudah negatif,” kata Ganjar menambahkan.
Tercatat swab test telah dilakukan pada tiga pekan terakhir kepada seluruh jajaran ASN yang hasilnya positif jumlah seluruhnya 42 orang. Saat ini 27 orang dari hasil swab test sudah negatif, sisanya 15 orang menunggu evaluasi laboratorium.
ASN yang sudah dinyatakan sembuh dan negatif sudah diperbolehkan bertugas kembali di kantornya, namun dengan pengawasan protokol kesehatan yang ketat. “Kalau ASN yang sudah sembuh ya kerja lagi. Namun pimpinannya saya minta selektif. Karena seluruh ASN Pemprov 50 persen masih WFH,” kata Ganjar menjelaskan.
ASN Pemprov Jateng yang positif Covid-19 itu sudah menjalani karantina baik di rumah maupun di tempat khusus karantina yang disediakan pemerintah yakni Hotel Kesambi Hijau Semarang. Mereka yang hasil laboratnya positif sudah melakukan isolasi mandiri di rumah dan sebagian di tempat khusus (Kesambi) dan kondisi klinisnya baik, sehat tanpa gejala. (*) RS.1
